Game Online Mengancam Kesehatan Remaja?
Penulis : Arya Dharma Yoga, Program Studi Sosiologi, FHISIP, Universitas Mataram.
Daily Nusnatara, Opini - Di zaman sekarang, tentunya Sebagian besar remaja sudah mengenal dengan yang namanya Game Online. Game online adalah permainan yang dapat dimainkan di perangkat seperti komputer, konsol, dan smartphone. dalam game online pemain bisa berinteraksi secara langsung dengan orang lain di seluruh dunia.
Game online biasanya memiliki tujuan untuk mencapai level tertinggi dan menawarkan fitur yang memungkinkan pemain untuk membeli item atau perlengkapan tambahan yang dapat membantu mereka bermain, hal ini tentunya menjadi salah satu alasan kecanduan pada remaja.
Sebuah
Penelitian terbaru yang dilakukan oleh Novrialdy, 2019 mengatakan bahwa
kecanduan game online dapat memberikan dampak negatif salah satunya pada aspek
kesehatan remaja. Kecanduan game online mengakibatkan kesehatan remaja menurun,
remaja tersebut memiliki daya tahan tubuh yang lebih rendah akibat dari
kurangnya aktivitas fisik, kurang waktu tidur, dan sering terlambat makan.
Fenomena ini dapat dianalisis menggunakan teori interaksi simbolik yang digagas oleh George Herbert Mead dan dikembangkan lebih lanjut oleh Herbert Blumer, yang berfokus pada cara individu memahami dunia melalui simbol dan makna yang terbentuk dari interaksi sosial.
Menurut perspektif teori interaksi simbolik, game online menyediakan simbol-simbol seperti skor yang tinggi, level atau pencapaian yang semuanya memiliki makna sosial tertentu di antara pemainnya sehingga membuat game online tidak lagi sekadar hiburan, tetapi juga tempat mereka memperoleh rasa percaya diri, dan identitas.
Seiring berjalannya waktu, makna yang disajikan oleh game online tersebut mulai memengaruhi cara mereka berpikir dan bertindak diluar dunia game. rasa pencapaian tersebut dapat menggantikan hal-hal serupa di dunia nyata, seperi prestasi akademik dan kegiatan sosial.
Ketika remaja mengasosiasikan identitas
mereka dengan keberhasilan virtual, mereka semakin terikat dengan dunia game.
Secara tidak sadar, kecanduan ini menimbulkan dampak terutama pada aspek
kesehatan.
Oleh karena itu, game online sebagai bentuk dari perkembangan teknologi perlu menjadi atensi supaya tidak berdampak buruk bagi remaja. dengan demikian remaja perlu diberikan upaya pencegaha terhadap kecanduan game online.
Juga diharapkan pihak-pihak terkait dapat bersinergi dalam melakukan berbagai upaya mencegah kecanduan game online pada remaja.
